Waktu
tahun 2016 saya pernah menonton film seri terbaru dari Terminator yaitu
Terminator Genisys.. Diceritakan pada tahun 2017 akan muncul teknologi baru
yang disebut Skynet, dijelaskan bahwa manusia sangat bergantung dengan gadget
dikehidupan mereka dari transportasi, pelayanan masyarakat, hingga rumah sakit,
semuanya terhubung dengan Skynet. Dan manusia sangat bergantung
terhadap teknologi. Dan juga ada lagi film I Robot, diceritakan bahwa semua
manusia memiliki tenaga pembantu yang serba bisa yaitu robot.
Meskipun
itu cerita fiksi saya sempat berpikir bahwa film itu ada benarnya juga karna
suatu saat semua kegiatan manusia bisa dibantu oleh teknologi, dan yah sekarang
hal itu benar-benar terjadi di seluruh dunia.
Bahkan
pada tanggal 18 mei lalu disebuah
seminar Google I/O 2018 diadakan di
California dikenalkan sebuah Google
Duplex ini adalah AI (Artificial
intelligence) atau disebut kecerdasan buata yang berfungsi sebagai asisten
seperti Apple Siri, Microsoft Cortana, dan Google Assisten hanya saja, Google
Duplex jauh lebih canggih.
Google
Duplex bisa membuat panggilan suara! AI ini dapat digunakan untuk memesan
tempat, mengatur janji, bahkan mengatur pertemuan untuk jasa tertentu, seperti
di salon atau restoran.
Steve Streza
menjelaskan bahwa inti dari sistem ini adalah jaringan neural yang
dirancang untuk mengatasi tantangan, seperti mengobrol. Google Duplex sudah
dilatih dan belajar berkali-kali untuk melakukan panggilan telepon. Tidak hanya
itu, Google Duplex juga dilatih untuk mengerti percakapan yang dilakukan.
Hal yang
membuat Google Duplex makin keren, dalam perkembangannya saat ini, ia sudah
mampu berinteraksi dengan baik, mengerti konteks yang sedang diperbincangkan
dengan lawan bicara, hingga sudah makin mirip manusia saat berbicara.
Cara
kerja penggunaan Google Duplex kira-kira seperti ini. Kamu meminta Google
Duplex untuk melakukan pemesanan di sebuah restoran, misalnya. Kemudian, Google
Duplex bakal menelepon restoran yang ingin kamu pesankan tempat. Nantinya, Google
Duplex bisa membuat reservasi sesuai permintaan kamu, misalnya jam 6 sore. Nah,
apabila reservasi untuk jam 6 sudah penuh, nantinya Google Duplex bisa membantu
mencarikan jam lain! Setelah reservasi sudah selesai dilakukan, kamu akan
menerima notifikasi!
Bagi si
penerima telepon, saking canggihnya Google Duplex, sampai tidak menyadari bahwa
sedang mengobrol dengan AI! Hal tersebut dibuktikan di ajang Google I/O 2018 lalu.
Bagi
Google, ini merupakan cara yang baik untuk mengumpulkan data. Google Duplex
bisa menanyakan waktu buka tidak umum sebuah toko saat liburan. Informasi
tersebut kemudian bisa dituliskan di situs online Google.
Pihak
Google menyatakan bahwa hal ini bisa menguntungkan bisnis dengan mengurangi
jumlah telepon dari pelanggan di kala libur hanya untuk menanyakan jam buka.
Bagi
kamu, Google Duplex dapat menghemat waktu. Kamu jadi tidak perlu menelepon
sendiri untuk melakukan reservasi! Minta saja Google Duplex, kamu bisa langsung
mengerjakan kegiatan lain sambil menunggu hasil dari Duplex.
Google
Duplex bakal dirilis dalam waktu dekat ini sebagai eksperimen. Nantinya, Google
Duplex akan menjadi bagian dari Google Assistant. Meski begitu, Google
menyadari begitu banyaknya pro dan kontra mengenai Google Duplex. Oleh karena
itu, mereka berjanji untuk melakukan beberapa perubahan sebelum Duplex
benar-benar dirilis.
Sebagai
contoh, Google akan membuat penerima telepon lebih mudah menyadari bahwa Duplex
lah yang sedang berbicara dengan mereka, bukan manusia sesungguhnya.
Saat ini Google Duplex hanya bisa melakukan tugasnya atas kehendak manusia. Suatu saat mungkin Google Duplex bisa menjawab atau melakukan panggilan telpon secara otomatis saat kita sibuk. Kek di film-film gitu.
Saya
mengira kedepannya, Google Duplex tidak hanya digunakan untuk urusan
booking-membooking saja. Tapi bisa dipasang pada mobil misalnya. Jika mobil
mengalami kecelakaan, maka Google Duplex bisa secara otomatis melakukan
panggilan ke rumah sakit untuk mengirimkan ambulan. Atau jika dipasang dirumah
untuk keamanan, jika rumah kebakaran atau kemalingan Google Duplex bisa
melakukan panggilan darurat.
Saya
yakin suatu saat perusahaan-perusahaan yang memiliki Call Center agar
memanfatkan Google Duplex untuk menangani customer/klien. Pada perusahaan
leasing misalnya. Bisa memanfaatkan Google Duplex untuk menelpon dan
mengingatkan customer-customer yang telat membayar cicilan angsuran mobil atau
motor.
0 komentar:
Posting Komentar